Review Film Midsommar

Beberapa kali cuplikan film ini muncul di beranda Youtube saya. Penasaran...terus saya klik dan tonton. Setelah melihat review film ini (Midsommar) saya akhirnya memutuskan untuk menonton karena bocorannya film nya horror tapi beda dari yang lain.

Cerita film ini diawali dengan terjadinya kematian sebuah keluarga yang terdiri dari orangtua (ibu dan ayah) dan seorang anak dengan cara yang tidak wajar. Kematian orangtuanya disebabkan oleh keracunan asap knalpot mobil, sedangkan si anak mati dengan menghisap langsung asap knalpot tersebut dengan sejenis alat hisap.

Satu-satunya keluarga yang tersisa adalah anak perempuan tertuanya (Dina) yang sedang tinggal terpisah dengan keluarga tersebut karena sedang kuliah. Karena kehilangan semua anggota keluarganya dalam satu malam dengan cara yang sangat mengerikan dan tidak wajar Dina menjadi depresi.

Dina mempunyai seorang kekasih bernama Chris. Hubungan mereka sedang diambang kehancuran karena Dina selalu menarik Chris ke dalam masalah keluarganya. Adik Dina (korban hisap asap knalpot) adalah seorang bipolar dan sering curhat mengenai kegalauan dan rasa depresi terhadap hidupnya.

Chris juga merasa sudah tidak nyaman dengan Dina. Kalau tidak ada kejadian kematian keluarga Dina dia sebenarnya akan memutuskan hubungan tersebut. Pada suatu hari Chris dan teman-temannya merencanakan untuk berlibur ke sebuah desa di Swedia. Tepatnya desa terpencil yang dihuni oleh suatu komuni sekte tertentu. Salah satu teman Chris yang bernama Pelle yang merencanakan liburan ini karena desa tersebut merupakan kampung halamannya.

Singkat cerita geng Chris yang terdiri dari 4 orang plus Dina akhirnya berangkat ke Swedia. Setibanya di desa terpencil tersebut para pengunjung disambut ramah oleh penduduk desa. Keesokan harinya para pengunjung dipersilahkan untuk mengikuti acara prosesi persembahan sekte penduduk setempat yang diadakan setiap musim panas. Prosesi yang dilakukan sangat horror dan sadis. Dina dan kawan-kawan sangat shock, beberapa orang sangat menentang prosesi tersebut dan sangat marah dengan apa yang terjadi.

Orang yang marah dengan prosesi tersebut besok harinya menghilang dan satu persatu pengunjung lainnya juga ikut menghilang. Ketika bertanya kepada penduduk desa, mereka mengatakan jika orang-orang yang menghilang tersebut ada yang pulang secara mendadak dan diam-diam atau jawaban lain yang tidak jelas. Puncak dari prosesi musim panas ini adalah lomba menari untuk para perempuan penduduk desa dan pengunjung. Pemenang lomba menari tersebut dinobatkan menjadi May Quenn (Dani). 

Prosesi terakhir yang paling mencengangkan adalah kegiatan bakar-bakar. Semua korban dalam rangkaian prosesi musim panas ini disimpan di dalam sebuah gubuk kayu yang dikelilingi oleh jerami dan byarrr pembakaran pun dimulai. Film selesai ditutup dengan senyuman manis Dani setelah proses bakar-bakar ini selesai.

Review

Film ini bisa luar biasa horror sadis dan berdarah-darah. Buat orang yang lemah dan ga kuat darah mendingan ga usah nonton, kalo dipaksain ntar bisa muntah, pusing bahkan pingsan. Versi film yang saya tonton banyak adegan yang di cut nya udah serem apalagi versi uncut nya dijamin sadis berlipat.

Saya nonton setelah melihat video ulasannya di youtube jadi pas ada adegan-adegan sadisnya ga kaget-kaget banget walopun tetep aja ini merupakan disgusting film perdana yang saya tonton. Angkat jempol untuk sang sutradara Ari Aster yang bisa menyajikan sebuah karya yang berbeda dari film horror lainnya.

Film besutan Ari Aster sebelumnya juga tak kalah mencekam berjudul Hereditary (2018) (next time  kalo ada kesempatan saya akan tonton film ini). Selain film layar lebar, beberapa judul film pendek lainnya sudah bisa diakses di youtube. Search aja di gugel dan youtube karya-karya Ari Aster dan silahkan menonton, dijamin seru. Durasinya juga ga panjang-panjang paling lama setengah jam.

Beberapa film pendek Ari Aster yang saya tonton di youtube yaitu ; Beau (2011), The strange thing about the Johnsons (2011), Munchausen (2013), Basically (2014), The turtles head (2014), C'est la vie (2016).

Akhir kata...selamat menonton bagi yang penasaran ☺️☺️


Sumber gambar dari gugel ☺️



Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Review Film : EXHUMA

Gambar
Annyeong haseooo, sumber : imdb.com Setelah sekian purnama akhirnya posting juga di blog ini hehehehe.... Setelah menonton film ini saya tergerak untuk segera menulis karena saking exited  takut ide-idenya pada kabur kalo ditunda-tunda. Langsung saja cek profilnya disini: https://m.imdb.com/title/tt27802490/ https://id.m.wikipedia.org/wiki/Exhuma Director : Jae hyun Jang Penulis : Jae hyun Jang Pemain : Kim Go eun, Lee Do hyun, Choi Min sik, Yoo Hae jin, dll Tanggal Rilis : 28 Februari 2024 Negara : Korea Selatan Bahasa : Korea Durasi : 134 menit Plot Cerita : Film Exhuma atau Pamjo dalam bahasa koreanya berkisah tentang sebuah keluarga keterunan korea kaya raya yang berada di USA. Mereka meminta bantuan dukun dari korea karena merasa dihantui atau diganggu oleh hal misterius. Kakek, ayah dan bayi yang baru lahir pun mendapatkan gangguan yang tidak diketahui sebabnya.  Berdasarkan analisa dukun Hwa rim (Kim Go eun) keluarga tersebut mendapatkan gangguan yang berasa...
Baca selengkapnya

Rak Serbaguna

Gambar
Tips dan Trik kali ini yaitu membuat rak atau lemari serbaguna dan suka-suka :) Berhubung kemarin sudah punya kompor gas (dapet kado...alhamdulillah) terus ceritanya mau dipake tapi tempatnya belum ada...hiks...masa iyaa masaknya lesehan akhirnya gugling nyari meja kompor. Cari sana-sini ternyata harganya lumayan diatas alokasi budget, paling simpel aja bisa hampir setengah juta. Daripada masak-masaknya lesehan plan B dilaksanakan, gugling lagi cari bagaimana membuat meja kompor yang sederhana dan ramah dompet. Akhirnya wekend kemarin eksekusi dilakukan mulai dari hunting bahan sampe jadi produk siap pake dilakukan kerja bakti sama si dia . Bahan dan Alat : Besi siku bolong 3 batang (@ batang 3 meter) >>>Rp 180rb Pelat siku sebanyak 16 buah >>>Rp 16rb Baut yang sesuai dengan ukuran pelat siku kurleb 50 buah >>> Rp 38rb Triplek ukuran 8 mm atau lebih dengan ukuran 80 x 50 cm dua lembar >>> RP 115rb/lembar-122 x 244 cm (kalau ingin ...
Baca selengkapnya

Perilaku Konsumtif itu Ga Keren

Gambar
Setiap orang punya keinginan tapi jangan berlebihan yaa .... source Konsumtif sudah menjadi bagian dari gaya hidup? Semoga tidak. Tanpa disadari setiap hari keinginan untuk membeli ini-itu dibarengi dengan eksekusinya menjadi kebiasaan. Misalnya saja dalam kehidupan sehari-hari dimulai saat orang bangun tidur kemudian lapar lalu membeli sarapan, belanja sayur mayur yang masak di rumah atau membeli makan siang dan makan malam bagi yang tidak sempat memasak. Itu mungkin masih bisa dikatakan pengeluaran yang wajar namun sering kali ketika sarapan atau pergi ke pasar melihat barang-barang yang tidak dibutuhkan tapi diinginkan menjadi bonus pengeluaran tambahan.  Hidup di perkotaan lebih kenceng lagi godaannya. Setiap akhir pekan rasanya sangat disayangkan kalau tidak jalan-jalan minimal ke pusat perbelanjaan, dari yang awalnya hanya jalan-jalan tidak ada niat untuk membeli sesuatu...ehh...pulangnya membawa oleh-oleh barang atau makanan yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhk...
Baca selengkapnya