Museum Visit (Part 2)
Museum Wayang
Museum Wayang merupakan museum kedua yang kami kunjungi, berada di sebelah kanan Museum Sejarah Jakarta. Bangunan Museum Wayang awalnya merupakan bekas gereja dan area pemakaman bangsawan Belanda pada masa VOC.
Harga tiket masuk museum sebesar 5000 untuk dewasa dan 2000 untuk anak-anak. Bayar tiket menggunakan Jakarta card yaa tidak bisa cash.
Koleksi Museum Wayang terdiri dari berbagai macam wayang, topeng, lukisan, patung, wayang golek, wayang kulit, boneka wayang, dll. Koleksi wayang berasal dari budaya nusantara, Malaysia, Thailand, China, Vietnam, Prancis, Rusia, Polandia, India, dll.
Bangunan Museum Wayang lebih kecil dibandingkan dengan bangunan Museum Sejarah Jakarta dan Museum Seni Rupa dan Keramik. Arsitektur bangunan jaman Belanda yang iconic dan khas menjadi nilai tambah tersendiri.
Museum Sejarah Jakarta
Museum terakhir yang kami kunjungi adalah Museum Sejarah Jakarta atau dikenal dengan Museum Fatahillah. Peruntukan bangunan awalnya digunakan sebagai gedung balai kota pada masa VOC di Batavia.
Tiket masuk museum sebesar 5000 untuk dewasa dan 2000 untuk anak-anak menggunakan Jakarta card.
Di dalam museum terdapat berbagai macam koleksi seperti prasasti, mural, meriam di halaman depan, ruang Diponegoro, penjara bawah tanah, dan berbagai mebel yang digunakan saat bangunan menjadi kantor balai kota. Meja dan kursi kayu jati, rak buku yang memenuhi dinding ruangan, lemari dan laci kayu, dll.
Fasilitas yang disediakan museum yaitu; perpustakaan, toilet, mushola, taman kecil, dll.
Komentar
Posting Komentar